Apa Sebenarnya Peran Broker?

broker itu adalah perantara yang menghubungkan kita kepasar. Broker dapat keuntungan dari perbedaan spread, sederhanya broker beli ke pasar, lalu di jual belikan kepada kita. Cuma mungkin jenis-jenisnya berbeda-beda. Bisa dilihat di sini penjelasannya disini

@ Purwanto:

Yang benar broker adalah sebagai perantara antara trader dan pasar, bukan bandar. Dalam hal ini broker memperoleh keuntungan dari mark up spread, dan jasa pelayanan ke trader, serta komisi per transaksi (khusus untuk broker jenis ECN).

Dalam hal broker bandar atau yang lazim disebut broker Dealing Desk (DD), maka keuntungan broker diperoleh dari kerugian trader, sehingga broker bandar tsb berusaha agar trader loss sehingga bisa mendapatkan keuntungan.
Baca: Mengenal Broker Bandar (Dealing Desk) Dan Non-Bandar (Non-Dealing Desk/NDD)

- … trs klo kita profit dalam trading siapa dan darimana kita akan di bayar, dan kalau kita loss kemana larinya duit kita?

Kalau trader profit, yang membayar adalah pasar. Kalau trader loss, duitnya juga lari ke pasar, karena pasar yang menentukan harga. Pada setiap saat, ada trader yang profit dan ada yang loss. Tetapi kalau Anda trading di broker bandar, kalau Anda profit, yang membayar adalah broker, dan kalau Anda loss, duitnya masuk ke kantong broker.

Dalam mekanisme trading yang benar, penjelasannya sbb:
Pasar terdiri dari trader ritel, trader kelas kakap, bank-bank dan institusi keuangan besar dan bank sentral. Pasar menentukan harga. Harga di pasar ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran.

Misal Anda buy EUR/USD pada harga 1.1, berarti pada saat yang sama Anda buy EUR dan sell USD, atau beli EUR dengan USD, yang mana pada saat itu 1 EUR = 1.1 USD. Katakan Anda beli 100 EUR, maka Anda akan membayar sebesar 100 x 1.1 USD = 110 USD. Sekarang Anda mendapatkan 100 EUR dan kehilangan 110 USD.

Jika nilai EUR/USD ternyata naik menjadi 1.2, dan Anda sell EUR/USD, berarti pada saat yang sama Anda sell EUR dan buy USD, atau beli USD dengan EUR, yang mana sekarang 1 EUR = 1.2 USD. Dengan demikian sekarang Anda akan mendapatkan 100 x 1.2 USD = 120 USD, dan kehilangan 100 EUR. Jadi profit Anda adalah sebesar (120 USD - 110 USD) = 10 USD.

Dalam hal ini pasar forex adalah kumpulan dari seluruh partisipan yang melakukan transaksi termasuk bank sentral. Harga akan terbentuk sesuai dengan besarnya permintaan vs besarnya penawaran mata uang EUR terhadap USD. Anda akan profit jika nilai tukar pasangan mata uang yang Anda beli naik, dan akan rugi jika nilai tukar pasangan mata uang yang Anda beli turun.

Kalau Anda menukar EUR ke USD di money changer, yang membayar profit Anda adalah pihak money changer, dan jika Anda menukar EUR ke USD di bank, yang membayar profit Anda adalah bank. Meski demikian, baik money changer maupun bank tidak rugi akibat transaksi tersebut, karena mereka punya EUR dan juga USD, dan ketika transaksi Anda akan dikenakan spread.