Kamus Forex Trading

Jenis order yang terdiri dari dua bagian: satu order untuk membuka posisi (biasanya adalah order limit atau stop) dan satu order lainnya untuk menutup posisi jika salah satu dari order tersebut terpenuhi. Jadi, ketika satu order terpicu, order lainnya otomatis dibatalkan.

Contohnya:
Andaikan Anda trading EUR/USD yang saat ini berada di harga 1.2000. Kemudian, Anda mengatur dua OCO order:

Order Limit (Take Profit):
Harga Target: 1.2200
Jenis Order: Limit Buy

Order Stop Loss (Stop Loss):
Harga Stop Loss: 1.1900
Jenis Order: Stop Sell

Dengan setup ini, kita bisa membuat dua skenario:

Skenario 1 (Take Profit):
Jika harga EUR/USD naik ke 1.2200, order limit buy akan dieksekusi, dan Anda akan memperoleh keuntungan.

Skenario 2 (Stop Loss):
Jika harga EUR/USD turun ke 1.1900, order stop sell akan dieksekusi untuk melikuidasi posisi Anda dan membatasi kerugian.

Dalam kedua skenario tersebut, hanya satu order yang akan dieksekusi. Jadi, jika harga mencapai salah satu level yang telah ditentukan, order yang lainnya otomatis dibatalkan. Dengan begitu, Anda bisa mengelola risiko dan potensi keuntungan tanpa harus terus-menerus memantau pasar secara aktif.

Sayangnya, tidak semua broker menyediakan fasilitas ini.

Harga yang ditawarkan dalam penjualan suatu aset keuangan, atau disebut juga Ask Price. Dalam trading forex, artinya harga di mana Anda sebagai trader akan membeli (Buy) mata uang dasar.

Jika ditampilkan dalam platform trading MetaTrader, maka harga Offer (Ask) akan muncul di bagian kanan, biasanya dengan penanda warna biru. Sementara lawannya yakni Bid Price muncul dengan warna merah dan digunakan sebagai acuan harga Sell.

One-click trading adalah fitur pada platform yang memungkinkan trader untuk buka tutup dan modifikasi posisi trading dalam satu klik. Fitur ini dapat membantu trader karena tujuannya adalah untuk mempercepat proses trading.

Trader tidak perlu memasukkan informasi posisi secara manual di One-click trading . Cukup tekan tombol Buy atau Sell pada harga saat ini, atur lot size, maka posisi sudah bisa tereksekusi.

Secara umum, One-click trading sudah terpasang sebagai fitur bawaan MetaTrader sehingga semua trader bisa mengaksesnya secara gratis. Namun, beberapa broker mancanegara biasanya memiliki pengaturan One-click trading sendiri yang lebih canggih dan memiliki fungsi tambahan.

Aktivitas order atau membuka transaksi dalam trading forex. Open Position atau OP bisa dilakukan di platform trading yang disediakan di broker.

Pada umumnya, posisi trading ada dua jenis, yaitu Long Position (posisi Buy) dan Short Position (posisi Sell). Namun dalam prakteknya, ada juga pembukaan posisi tidak langsung yang memungkinkan trader untuk menetapkan target harga terlebih dulu, sehingga Open Position bisa tereksekusi di level yang lebih strategis sesuai hasil analisa mereka. Cara pembukaan posisi seperti itu dinamakan dengan Pending Order.

Istilah bahasa Inggris yang memiliki banyak makna, tergantung konteksnya. Dalam perdagangan di pasar finansial, Options bisa merujuk pada dua istilah berikut:

• Kependekan dari Stock Options
• Kependekan dari Binary Options

Instruksi pada sistem platform trading forex agar mengeksekusi perdagangan pada level harga tertentu. Pada dasarnya, terdapat dua jenis order utama yakni Buy Order dan Sell Order. Namun dalam perkembangannya, terdapat pula jenis-jenis order lain seperti Stop Order, Limit Order, hingga OCO Order.

Salah satu jenis order non-konvensional dalam trading forex dan merupakan kebalikan dari OCO Order. Proses penempatan transaksinya seperti ini:

Dua order dengan harga dan durasi berbeda ditempatkan pada platform trading; ketika salah satu ordernya dieksekusi, maka order satunya lagi secara otomatis akan langsung dibuka juga.

Jenis order ini hanya disediakan oleh broker tertentu saja.

Dalam bidang ekonomi, istilah ini mengacu pada situasi ketika kapasitas produksi di suatu negara tak mampu memenuhi permintaan agregat, atau ketika sisi produksi tak mampu mengejar pertumbuhan sisi konsumsi. Kenaikan permintaan menimbulkan ilusi laju pertumbuhan tinggi (economic boom) yang sifatnya tidak berkelanjutan. Di akhir masa booming tersebut, pertumbuhan ekonomi akan anjlok lebih rendah dari rata-rata.

Dalam trading forex, istilah ini digunakan untuk menyebut posisi trading yang terbuka dari suatu hari tertentu hingga keesokan harinya, atau dengan kata lain, tercatat masih terbuka saat melewati tengah malam berdasarkan waktu server broker.

Biasanya, Overnight Trading dikenai biaya Swap yang bisa berupa negatif atau justru positif, bergantung pada pasangan mata uang yang ditradingkan dan suku bunga acuan dari bank sentral mata uang terkait.

Kondisi harga saat ini secara relatif dibandingkan dengan histori harga sebelumnya. Jika harga naik dan mencapai level tertentu, akan terjadi kondisi jenuh beli atau overbought, sedangkan harga yang turun hingga level tertentu akan mengalami keadaan jenuh jual atau oversold.

Untuk menentukan level-level tersebut, trader biasanya menggunakan bantuan indikator Oscillator seperti RSI, Stochastics, MACD, dan semacamnya. Dalam pengukuran indikator-indikator tersebut, terdapat level-level tertentu yang sudah dijadikan patokan sebagai area overbought dan oversold. Misalnya saja, menurut indikator Stochastics, area overbought berada di atas level 80, sementara area oversold berada di bawah level 20.

Situasi ketika para trader melakukan trading secara berlebihan karena tergoda untuk mendapatkan keuntungan cepat. Bisa jadi dengan membuka satu posisi trading dalam jumlah lot yang sangat besar, atau membuka terlalu banyak posisi trading dalam satu waktu.

Overtrading umumnya disebabkan oleh ketidakstabilan dalam psikologi trading, yang membuat trader serakah mengejar profit atau justru bernafsu ingin membalas dendam atas kerugian dari posisi loss. Kesalahan ini seringkali dilakukan oleh trader pemula.