Emas berpeluang terkoreksi hingga menjelang pengumuman kebijakan moneter The Fed. Skenario ini barangkali wajar secara teknikal jangka pendek, terutama setelah emas mencetak High 1949.05 yang kemudian diikuti penurunan indikator RSI dari teritori overbought. Selain itu, kita juga sedang berada di akhir bulan Januari di mana investor biasanya melakukan aksi profit taking.
Level turning-line Tenkan-sen skala Daily (sekarang di kisaran 1924.99) menjadi fokus guna memantau skenario koreksi yang berisiko menjangkau support minor 1916.61 (Low 27 Januari), 1911.35 (Low 23 Januari), dan 1896.57 (Low 18 Januari).
Grafik di atas menunjukkan bahwa outlook Daily masih positif. Emas bergerak di atas ekuilibrium Kijun-sen (sekarang 1870.12) dan Cloud Ichimoku. Akan tetapi, emas kehilangan momentum setelah tergelincir di bawah level Tenkan-sen (1924.99). Akibatnya, fase konsolidasi atau koreksi menjadi terbuka dan tidak dapat diabaikan.
Kecuali emas kembali menemukan momentum di atas Tenkan-sen, skenario koreksi kemungkinan masih terus berlanjut hingga menjelang pengumuman The Fed Kamis dini hari mendatang.
Sampai pukul 11:53 WIB pada Selasa (31/Januari), harga emas di pasar spot melemah 0.18 persen di kisaran 1919.63.
