EUR/USD membuat kejutan pada sesi perdagangan akhir pekan lalu. Setelah jatuh di hari Kamis, harga didominasi oleh sentimen bullish di hari Jumat sehingga berhasil menguat di atas 1.18. Sebaliknya, GBP/USD justru merosot cukup dalam. Pada awal pekan ini, baik Euro maupun Pound sama-sama cenderung melemah. Bagaimana skenario pergerakan harga berikutnya?
Outlook EUR/USD
Performa Euro sangat tangguh pada Jumat lalu. Setelah kesuksesan buyer mempertahankan harga di atas S1, rebound tercipta dan R1 pun diuji hingga dua kali. Pengujian kedua bahkan terbilang sukses sehingga harga ditutup dengan penguatan yang meyakinkan.
Sayangnya, harga merosot hingga di bawah Pivot Point pada sesi perdagangan hari ini (26/Oktober). Jika sentimen bullish kembali menyerang, analis EXCO meyakini jika harga bisa kembali lagi ke atas Pivot dan menguji 1.185. Namun apabila bias bearish masih dominan, harga tidak hanya berpeluang melanjutkan pelemahan di bawah EMA 200, tapi juga mencapai S1 dan 1.18.
Outlook GBP/USD
Meski sempat menguji EMA 77 dua kali, Pound gagal mengakhiri perdagangan akhir pekan lalu di atas level tersebut. Namun paling tidak, harga masih bertengger di atas 1.30. Perdagangan hari ini sayangnya masih dikuasai oleh bears, sehingga level 1.30 kian terancam. Level 1.29 diperkirakan menjadi support selanjutnya, apabila 1.30 akhirnya jebol. Di lain pihak, pantulan harga dari 1.30 akan memicu kenaikan di atas EMA 77.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.