Bergerak sideways dalam dua hari terakhir dengan range terbatas, Euro berada di persimpangan terhadap Greenback. Bias intraday positif di atas Kijun-sen H4 (sekarang di 1.2084), namun Kijun-sen Daily (sekarang di 1.2138) masih mampu menahan laju positif Euro. Di sisi lain, support terdekat 1.2115 masih bisa bertahan.
Yang barangkali harus diwaspadai dari pergerakan bullish adalah indikator Volume yang cenderung menipis setelah naik dari Low 1.1951 hingga Higher Low berikutnya. Sehingga, dibutuhkan breakout atau penutupan candlestick H1/H4 di atas Kijun-sen Daily. Hal ini dapat disusul dengan peningkatan Volume buyers agar bisa menjangkau resistance 1.2177, 1.2200, hingga resistance minor 1.2222 (High 13 Januari).
Sementara itu, 1.2115 menjadi fokus untuk mengantisipasi aksi jual yang bisa berisiko menyeret EUR/USD merosot menuju Kijun-sen H4 dan 1.2058. Pada skenario ini, penurunan untuk mengancam kembali area 1.2011/1.2000 jadi sulit untuk dihindari.
Hingga pukul 12:58 WIB pada hari Jumat (12/2), EUR/USD berada di kisaran 1.2131 atau naik tipis 0.02 persen. Harap selalu perhatikan price action dan candle pattern terhadap level S/R yang telah disebutkan di atas.
Good luck… and trade safe!
Update - Sesi New York (@1.2097, turun 0.26 persen, pukul 20:23 WIB)
Turun di bawah 1.2115, namun Kijun-sen H4 (sekarang di 1.2084) yang bertindak sebagai support dinamis skala intraday, sementara ini masih mampu bertahan. Di sisi lain, level ekuilibrium jangka pendek Kijun-sen Daily (sekarang di 1.2117) juga sulit ditembus. Sebaiknya awasi dulu price action atau aksi harga terhadap dua level itu, walaupun memang ada kecenderungan untuk mengejar Kijun-H4 apabila EUR/USD bergerak di bawah Cloud Ichimoku H1.
