Analisa Time Frame 1-Hari: Trend Turun Kuat Di Daily
Jika diperhatikan dari time frame 1-hari, harga pasangan mata uang USD/JPY saat ini sedang berada dalam trend turun yang cukup panjang. Trend tersebut telah dimulai sejak pertengahan Mei lalu, yang divalidkan dengan Death Cross dari EMA-50 dan Mid BB. USD/JPY sendiri saat ini berada di sekitar MA-5/10 dan Mid BB time frame 1-hari, pasca kenaikan yang cukup drastis kemarin. Sampainya harga pada area harga ini memunculkan peluang segar yang tentu saja harus divalidasikan terlebih dahulu ke beberapa time frame lain.
Dari sisi Supply And Demand, harga baru saja membentuk zona Demand fresh pada kenaikannya kemarin, ditandai dengan kemunculan Candlestick Pin Bar yang kemudian di-Engulf oleh Candlestick selanjutnya. Tekanan tinggi dari pihak Buyer ini tentu saja tidak semata-mata akan memicu kenaikan lebih lanjut. Dari sisi Supply And Demand sendiri, zona tersebut harus diuji terlebih dahulu sebelum diambil keputusan lebih lanjut.
Analisa Time Frame 4-Jam: Momentum Buy Di Top BB
Sedikit berbeda dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang USD/JPY di tf H4 telah menunjukkan perlawanan ke atas yang lebih baik. Hal tersebut dapat dilihat dari posisi harga yang telah berada pada bagian atas Mid BB dan EMA-50. Meskipun keduanya belum bersilangan, perlu diketahui bahwa harga telah mampu mencetak Momentum Buy pada kisaran Top BB dan saat ini berada di sekitar MA-5/10 Low.
Kenaikan itu terjadi setelah terbentuknya Extrem Buy pada area Low BB. Dari sini, harga kemungkinan besar akan kembali naik pasca membentuk Reentry Buy di sekitar MA-5/10 dan Mid BB, atau akan turun terlebih dahulu untuk menguji Extrem Buy yang terjadi sebelumnya.
Hal tersebut dapat dilihat dengan jelas melalui kacamata Supply And Demand. Kenaikan pasca terbentuknya zona Demand fresh telah berhasil memakan hingga 2 buah zona Supply time frame 4-jam. Namun, belum sekalipun harga kembali mencoba turun untuk Retest zona Demand baru di time frame 4-jamnya itu. Dalam hal ini, masih perlu diwaspadai jika harga tetap dapat naik dengan kencang terlebih dahulu pada beberapa zona Demand kecil yang terbentuk.
Saran Pembukaan Posisi
Sinyal: Buy
Dari hasil analisa beberapa time frame di atas, maka diputuskan untuk fokus mencari posisi Buy pada pasangan mata uang USD/JPY. Kesimpulan ini diambil dari beberapa hal, yaitu kuatnya trend turun pada time frame 1-hari sehingga harga kemungkinan akan terseret turun. Kedua, harga belum Retest pada zona Demand time frame 1 dan 4-jam yanag menjadi titik awal kenaikan. Proyeksinya, USD/JPY akan turun terlebih dahulu untuk Retest zona sebelum melanjutkan perjalanan naiknya.
Entry: 107.250
Entry pada analisa kali ini akan diletakkan beberapa pips di atas batas atas zona Demand time frame 1-jam pada level 107.250. Level tersebut dipilih karena zona yang menjadi patokan, merupakan tempat dimulainya pergerakan naik harga.
Stop Loss: 106.750
Stop Loss pada analisa kali ini akan dipasang beberapa pips di sekitar batas bawah zona Demand time frame 4-jam. Dengan jarak sekitar 50 pips, Stop Loss akan ditempatkan pada level 106.750.
Take Profit: 108.750
Dengan menggunakan Risk:Reward Ratio 1:3, maka jarak Take Profit akan berjumlah 3x lebih besar dari jarak Stop Loss. Dengan perhitungan tersebut, maka Take Profit akan ditempatkan pada level 108.750 dengan jarak sekitar 150 pips. Level tersebut juga kebetulan berada di sekitar zona Supply time frame 4-jam.
Perkiraan Waktu Trading: 2-3 Hari
DISCLAIMER ON:
Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.
Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.
Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengerahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel Panduan Memasang Indikator BBMA OA, Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA, Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic, serta Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro.
