Euro berada dalam tekanan sejak awal perdagangan sesi Asia dan sementara ini tercatat lebih rendah 0.39% terhadap Dolar di kisaran level 1.1122 pada pukul 13:08 WIB hari ini, Selasa 30 Mei, setelah seharian kemarin (Senin 29 Mei) bergerak sideways dalam volume perdagangan yang rendah.
Bearish Engulfing yang terjadi di akhir pekan (26 Mei), adalah trigger yang mengindikasi minat sellers yang berusaha mendominasi perdagangan intraday atau jangka pendek dan break/penutupan candle H1 di bawah support 1.1170/60 (sekarang menjadi level resisten) mengkonfirmasi hal tersebut.
Outlook jangka pendek/menengah cenderung negatif untuk sementara ini, dimana sisi upside dibatasi level keseimbangan Kijun-sen H4 (sekarang di 1.1179). Namun bias jangka menengah/panjang masih tetap bullish selama harga bergerak di atas level keseimbangan Kijun-sen Daily (sekarang di kisaran 1.1051).
Berhadapan dengan zona support 1.1120/00, jika Anda berminat, posisi buy di area ini membutuhkan SL di bawah 1.1087, dan sebaiknya step-aside jika harga masih memperlihatkan kecenderungan bearish di bawah 1.1087 untuk meluangkan waktu sekitar beberapa jam (atau menunggu perkembangan berikutnya di sesi New York) mengamati price action yang mencerminkan respon buyers/sellers di area 1.1087 - 1.1051.
Pada sisi downside, break di bawah 1.1100 berisiko memperpanjang penurunan menguji support berikutnya yang berlokasi di 1.1087/80 dan 1.1051.
Sebaliknya pada sisi upside, di atas 1.1160/70 mengurangi bias negatif jangka pendek sekaligus membuka peluang menguji area resisten 1.1195/1.1205.
Good luck... and trade safe!
