EUR/USD 1.075 | USD/JPY 155.610 | GBP/USD 1.248 | AUD/USD 0.656 | Gold 2,318.22/oz | Silver 27.57/oz | Wall Street 39,072.49 | Nasdaq 16,332.56 | IDX 7,421.21 | Bitcoin 62,334.82 | Ethereum 3,006.58 | Litecoin 80.82 | Para trader valas sudah menantikan data inflasi minggu depan, 10 jam lalu, #Forex Fundamental | Dolar AS bertahan pada kenaikan pemulihan karena pasar menilai Komentar the Fed, 10 jam lalu, #Forex Fundamental | AUD/JPY melayang di sekitar level 102.00 di tengah RBA yang kurang hawkish, 10 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF membukukan kenaikan moderat di atas level 0.9080 karena pernyataan hawkish the Fed, dolar AS menguat, 10 jam lalu, #Forex Teknikal | PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 17 jam lalu, #Saham Indonesia | Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 17 jam lalu, #Saham Indonesia | Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 17 jam lalu, #Saham AS | S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 17 jam lalu, #Saham AS

more

Rencana Trading GBP/USD: Masih Terbebani Prospek Brexit

Rachmat

Analisa Forex

08 Agu 2019 20:28 429

Dibaca Normal 1 menit

+ -

GBP/USD masih di bawah tekanan, meski ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed di bulan September tengah meningkat. Berikut analisa selengkapnya untuk GBP/USD.

Info Pasar

GBP/USD diperdagangakan di bawah 1.2200 dalam satu pekan terakhir. Mata uang Pound masih terbebani oleh prospek Brexit yang telah menyebabkan perpecahan besar dalam politik Inggris belakangan ini.

Sementara di AS, imbal hasil obligasi jangka panjang konsisten di level rendah dan terus menahan Dolar AS di bawah tekanan. Peluang Fed Rate Cut sebesar 25 basis poin pada bulan September memang terus meningkat, seiring dengan kembali memanasnya ketegangan konflik dagang AS-China.

Analisa Teknikal GBP/USD

Pergerakan GBP/USD diperkirakan melemah hingga 1.2080. Rencana trading akan menempatkan Pending Order pada:

Buy Limit: 1.2080
Take Profit: 1.2130 (50 Pips)
Stop Loss: 25-50 Pips.

Perhatian:

Untuk mengunci keuntungan, saat harga menuju Target Profit, Stop Loss bisa digeser di atas Buy.
Broker yang saya gunakan bisa jadi berbeda dengan yang Anda gunakan. Perbedaan spread, harga tertinggi dan terendah, bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya analisa ini.

Arsip Analisa By : Rachmat

Anda suka dengan analisa Rachmat? Yuk, isi survei singkat ini

Rachmat

Mulai terjun di dunia trading akhir tahun 2009. Pertama kali belajar konsep Money Management dari seorang trader Jepang, kemudian berlanjut otodidak. Strategi trading berpatokan pada level Support dan Resistance (Supply and Demand), dengan dasar High Low yang pernah terjadi, ditunjang range market yang sedang berlangsung dan pembatasan risiko.

Analisa Forex Rizki Rosadi