iklan |
iklan |
Analisa price action memang menarik, namun pernahkah Anda bertanya-tanya; bisakah hal itu dilakukan dengan bantuan indikator? Jika menganut teori aslinya, maka jawabannya jelas negatif. Price action menganalisa formasi candle, sehingga tak ada indikator teknikal apapun yang perlu digunakan, karena harga itu sendirilah indikatornya.
Namun pada kenyataannya, hal itu justru membawa kesulitan tersendiri bagi trader yang belum terbiasa membaca sinyal candle secara kasat mata. Apalagi jika Anda trader pemula, pasti akan mengalami kesulitan untuk mengidentifikasi pola-pola candle tertentu dari chart harga secara keseluruhan. Hal seperti itu memang bisa dilatih, tapi sementara Anda belajar mengenali pola candle, bantuan dari indikator penanda price action tentu akan semakin mempermudah pengamatan Anda.
Salah satu custom indicator dengan fungsi tersebut adalah Indikator Price Action yang dikembangkan oleh Peter Eskander, salah seorang penghuni forum MQL5. Penampakannya tak jauh beda dengan detektor doji yang pernah kita bahas sebelumnya. Bedanya, sinyal Indikator Price Action bisa menampilkan batang yang lebih berwarna-warni karena tidak hanya mengindikasikan 1 pola candle saja.
Deskripsi Indikator
Indikator Price Action menampilkan batang-batang yang muncul di sub-window, sejajar dengan kemunculan pola candle tertentu. Pada dasarnya, indikator ini menampilkan sinyal untuk pola-pola:
- Pin Bar (Up & Down)
- Inside Bar (Up & Down)
- Engulfing Bar (Up & Down)
Untuk membedakan sinyal dari pola-pola candle yang muncul, Anda bisa mengenalinya lewat warna batang. Berikut ini contoh tampilannya pada chart:
Klik untuk memperbesar gambar
Keterangan warna batang:
- Hijau terang: Pin bar up
- Merah: Pin bar down
- Biru: Inside bar up
- Oranye: Inside bar down
- Hijau tua: Engulfing up
- Merah muda: Engulfing down
Jika Anda perhatikan lebih lanjut, tampak batang-batang yang bermunculan tak sama panjangnya. Menurut si pengembang, panjang sinyal menandakan kekuatan price action, dimana semakin panjang batang yang tampak, maka semakin valid pula sinyal suatu pola candle. Tidak ada ketentuan mengenai time frame atau pair tertentu untuk indikator ini. Seperti karakteristik analisa price action pada umumnya, custom indikator ini juga bisa digunakan pada time frame dan pair apapun.
Cara Memasang Indikator Price Action Di MetaTrader 4:
1. Download Indikator Price Action di sini ke PC Anda
2. Buka MT4, lalu pilih menu "File" dan lanjutkan ke "Open Data Folder".
3. Cari file Indikator Price Action yang telah Anda download, lalu copy file tersebut
4. Kembali ke folder terminal MetaQuotes, buka bagian "MQL4", kemudian pilih folder "indicators"
5. Paste file Indikator Price Action di folder "indicators"
6. Tutup MT4
7. Buka MT4 lagi
8. Perhatikan bagian "Navigator" yang terletak di kiri bawah chart.
9. Di daftar indicators, cari priceaction, kemudian drag indikator tersebut di window chart
10. Klik OK, maka Indikator Price Action akan langsung tampil di sub-window chart
Sinyal Trading Yang Dihasilkan
Indikator Price Action menghasilkan sinyal yang mendeteksi terbentuknya candle dengan pola-pola pin bar, inside bar, dan engulfing. Uniknya, masing-masing pola sudah dilengkapi dengan indikasi up dan down yang tentunya bisa memberikan petunjuk lebih baik soal kemana kira-kira harga akan bergerak selanjutnya.
Pin Bar
Pola candle pin bar kerap dikatakan sebagai yang paling mudah diamati, karena memiliki ekor atau sumbu atas yang lebih panjang dari body-nya. Formasi pin bar umumnya dibagi menjadi bullish dan bearish, dimana candle dengan ekor lebih panjang dianggap menandakan bullish reversal, sementara candle bersumbu atas lebih panjang dinilai mengidentifikasikan bearish reversal. Standar inilah yang digunakan Indikator Price Action dalam menampilkan sinyal pin bar up (bullish) dan down (bearish).
Inside Bar
Formasi inside bar sebenarnya menandakan sinyal penerusan atau pembalikan. Sebagai penanda konsolidasi, pola inside bar belum menunjukkan indikasi jelas terkait kemungkinan arah harga berikutnya. Apakah selanjutnya harga akan reversal atau melanjutkan tren biasanya baru terlihat saat ada break harga berikutnya dari level high atau low mother bar. Itu artinya, kepastian sinyal dari formasi ini umumnya diperoleh setelah inside bar dan candle yang mengikutinya telah selesai terbentuk.
Di Indikator Price Action, sinyal inside bar yang dibedakan menjadi up dan down dapat muncul bersamaan dengan pola candle tersebut. Jadi, tak perlu menunggu break harga dari candle setelah inside bar untuk mengetahui apakah harga akan naik atau turun. Namun demikian, hal itu bisa menjadi kelemahan karena sinyal muncul terlalu cepat. Karena alasan itulah sinyal inside bar bisa dikatakan menjadi kelemahan dari Indikator Price Action. Berikut ini contoh tampilan sinyal inside bar dari Indikator Price Action:
Terlihat bahwa indikator ini kurang konsisten dalam menunjukkan pola inside bar up dan down. Untuk mengantisipasi kesalahan seperti itu, ada baiknya Anda tetap memperhatikan gerak candle setelah inside bar, apakah menembus level high atau low mother bar. Dalam hal ini, sinyal dari Indikator Price Action berupa batang-batang berwarna biru (inside bar up) dan oranye (inside bar down) bisa dikondisikan sebagai peringatan paling dini tentang kemungkinan reversal atau continuation harga.
Engulfing bar
Pola terakhir yang mampu disinyalkan Indikator Price Action adalah engulfing bar. Untuk mengenalinya tidaklah sulit. Jika Anda sudah memahami formasi inside bar, maka dari segi perbandingan ukuran candle pertama dan kedua, engulfing bar ini bisa dibilang kebalikannya. Hal itu karena pada pola engulfing, candle kedua-lah yang tampak lebih besar hingga menelan candle pertama.
Pola engulfing biasanya dibedakan menjadi bullish dan bearish yang masing-masing sering digunakan untuk memprediksi arah harga naik (bullish) atau turun (bearish). Mengikuti pemahaman pola candle bearish dan bullish engulfing tersebut, Indikator Price Action mampu menampilkan sinyal untuk engulfing up (batang hijau tua) dan engulfing down (batang merah muda)
Klik untuk memperbesar gambar
Kesimpulan dan Saran
Jika Anda tertarik menggunakan analisa price action sebagai salah satu bagian dalam setup trading Anda, maka tidak ada salahnya untuk mengaplikasikan tool tambahan seperti Indikator Price Action untuk mempermudah pengamatan. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa sinyal-sinyal candle dalam price action di sini hanya menunjukkan kemungkinan arah pergerakan harga berikutnya, bukan rekomendasi buy/sell yang bisa segera dieksekusi.
Oleh karena itu, sangat disarankan agar Anda tidak menggunakan tool ini sebagai indikator tunggal dalam sistem trading Anda. Untuk mengkonfirmasi sinyal price action dari indikator ini, Anda bisa menggunakan indikator teknikal lain atau metode analisa tambahan. Dengan demikian, fungsi Indikator Price Action sebagai alat bantu pendekteksi pola-pola candle akan semakin tersempurnakan.