Reli AUD/USD yang terbentuk di awal sesi perdagangan Asia Kamis (16/Juni) pagi tadi terkuras habis di penghujung sesi siang ini. AUD/USD diperdagangkan di dekat level rendah harian, dengan penurunan sebanyak 0.3 persen ke posisi 0.7353.
Perekonomian Australia dilaporkan menambah 17,900 lapangan kerja pada bulan Mei, naik dari 900 pada bulan April. Di samping itu, tingkat pengangguran tetap berada pada posisi 5.7 persen dan tingkat partisipasi berada pada posisi 64.8 persen.
Dolar Australia jatuh dari level tinggi harian setelah kabar tersebut lalu kemudian berkubang di bawah level 0.74 per Dolar AS. Selain itu, the Melbourne Institute mengatakan bahwa ekspektasi inflasi Australia untuk 12 bulan ke depan naik menjadi 3.5 persen pada bulan Mei dari 3.2 persen di bulan sebelumnya.
Pidato Christopher Kent RBA
Christopher Kent, Asisten Ekonomi Gubernur Bank Sentral Australia (RBA), hari ini juga menyampaikan pidatonya. Kent menyinggung masalah sistem finansial China yang disebutnya meningkatkan risiko yang tak menguntungkan.
Ia mempertanyakan ketergantungan China terhadap kebijakan moneter jangka pendek dan stimulus fiskal untuk menentukan perubahan jangka panjang dalam struktur perekonomiannya. China adalah negara partner perdagangan yang utama bagi Australia.
Selain itu, Kent mengungkapkan bahwa RBA mengharapkan Dolar Australia untuk melemah sehingga bisa menyangga perekonomian dari kejautuhan harga komoditas serta menurunnya permintaan China sebagai sumber ekspor.
Dari sisi Dolar AS, mata uang tersebut terpantau defensif terhadap mata uang-mata uang mayor termasuk Dolar Australia, setelah The Fed memutuskan untuk bersabar tak menaikkan suku bunganya bulan Juni ini. Malam nanti, akan ada laporan tentang inflasi konsumen AS, dimana angka CPI diperkirakan akan tetap pada level 1.1 persen year on year dan 0.3 persen dalam basis bulanan.