EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,347.02/oz   |   Silver 27.60/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 10 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 10 jam lalu, #Saham AS

Lemahnya Dolar Dorong Penguatan Mata Uang Asia

Penulis

Dolar AS terekam melemah di sesi Asia pada hari Selasa ini (3/11) seiring investor menantikan publikasi data-data penting Amerika Serikat yang bisa mempengaruhi kebijakan bank sentralnya.

Dolar AS terekam melemah di sesi Asia pada hari Selasa ini (3/11) seiring investor menantikan publikasi data-data penting Amerika Serikat yang bisa mempengaruhi kebijakan bank sentralnya. Lemahnya PMI ISM Manufaktur AS tadi malam menyurutkan euforia yang menyertai FOMC The Fed Oktober minggu lalu.

US Dollar

Dolar Australia melejit pasca pengumuman putusan RBA untuk membiarkan suku bunga acuan pada tingkat 2 persen. Sementara itu, USD/JPY mundur selangkah dari 120.76 ke 120.65, meski pasar Jepang tengah tutup karena liburan nasional. Hanya Dolar New Zealand yang menampilkan profil berbeda. NZD/USD sempat melesat dari 0.6744 ke 0.6777, tetapi kemudian anjlok lagi hingga mencapai 0.6730.

Dollar Index Spot di Bloomberg, yang membandingkan greenback dengan sekelompok mata uang lainnya, menipis dari 96.911 ke 96.783. Pelemahan Dolar AS juga mendorong penguatan pada mata uang-mata uang negara berkembang. Rupiah menguat dari 13,616 ke 13,555 per Dolar AS, sedangkan Ringgit Malaysia menanjak dari 4.3000 ke kisaran 4.2790.

Bernard Aw dari IG Markets Singapura mengatakan pada kantor berita AFP bahwa para investor cenderung hati-hati pekan ini. Menurutnya, banyak investor mengurangi posisi-posisi berkaitan dengan Dolar AS selagi menunggu rilisan data-data ekonomi baru dari Amerika Serikat, termasuk Nonfarm Payrolls yang banyak menyita perhatian. Aw menilai situasi ini mendukung penguatan mata uang-mata uang Asia, tetapi mengingatkan bahwa data-data AS akan memicu spekulasi lebih banyak terkait langkah-langkah the Fed.

Nonfarm Payrolls AS akan dirilis bersama indikator bidang ketenagakerjaan lainnya oleh US Bureau of Labor Statistics pada hari Jumat mendatang pukul 20:30 WIB.

252190
Penulis

Alumnus Fakultas Ekonomi, mengenal dunia trading sejak tahun 2011. Seorang News-junkie yang menyukai analisa fundamental untuk trading forex dan investasi saham. Kini menulis topik seputar Currency, Stocks, Commodity, dan Personal Finance dalam bentuk berita maupun artikel sembari trading di sela jam kerja.