EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,344.94/oz   |   Silver 27.24/oz   |   Wall Street 38,214.05   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 12 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 12 jam lalu, #Saham AS

Proyek Kripto Facebook Targetkan Investasi 1 Miliar USD

Penulis

Facebook berencana merilis mata uang kriptonya sendiri. Namun sebelum itu, medsos populer ini akan menggalang dana investasi dengan target sebesar 1 miliar USD.

Menurut laporan Nathaniel Popper dari The New York Times, Facebook kini sedang berusaha menarik investasi modal ventura (VC) ke dalam proyek mata uang kripto yang mereka kembangkan. Raksasa media sosial tersebut akan melakukan penggalangan dana dengan target sebanyak $1 miliar untuk proyek token digitalnya.

Laporan terkait juga menunjukkan bahwa token kripto milik Facebook siap diluncurkan pada Q3 2019, dan Facebook sudah dalam tahap pembicaraan dengan beberapa platform bursa untuk mendaftarkan koin kripto yang mereka rintis.

Facebook akan luncurkan mata uang kripto

 

Desentralisasi Kripto Facebook Masih Diragukan

Berita tentang kripto Facebook bertajuk "Facebook Coin" atau "FBCoin" sebenarnya sudah mulai beredar sejak akhir tahun lalu. Namun, beberapa pakar kripto menyambut kabar itu dengan pesimisme, karena kripto Facebook dinilai tidak akan menanamkan konsep desentralisasi, terutama jika mempertimbangkan model perusahaan Facebook yang memang tersentralisasi.

Dalam ulasannya, Nathaniel Popper menyebutkan jika proyek penggalangan dana untuk investor luar kemungkinan digelar semata-mata untuk menciptakan aura desentralisasi bagi proyek FBCoin. Dalam cuitannya, Popper berujar:

"Satu orang yang saya ajak bicara mengatakan bahwa Facebook berencana menggunakan dana yang terkumpul sebagai jaminan untuk mata uang kriptonya. Facebook telah merancang Stablecoin yang dipatok ke mata uang fiat yang tersimpan di rekening bank."

 

Menargetkan Pasar India?

Rencana Facebook untuk meluncurkan token kripto sebenarnya adalah sesuatu yang bersifat rahasia. Karena itu, masih belum jelas seperti apa target pasar dari Facebook Coin tersebut. Salah satu teori populer yang berkembang adalah: token digital Facebook akan menjadi Stablecoin yang ditargetkan pada pasar pengiriman uang India senilai $69 miliar.

Nantinya, FBCoin akan bisa digunakan untuk transfer uang melalui aplikasi-aplikasi yang terhubung dengan Facebook seperti WhatsApp, Instagram, dan FB Messenger. Analis di Barclays mengatakan proyek tersebut dapat menghasilkan pendapatan sebesar $19 miliar untuk perusahaan pada tahun 2021.

Jika Facebook Coin menjadi kenyataan, itu berarti akan ada 180 perusahaan raksasa yang sudah menjelajah ke ruang kripto dan Blockchain. Hal ini berbanding terbalik dengan sikap Facebook sebelumnya, dimana mereka justru mengambil langkah antipati terhadap teknologi Blockchain, dengan menyensor konten mata uang kripto dan Blockchain di platformnya.

288086
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.