EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,331.99/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 22 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 22 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 22 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 22 jam lalu, #Saham AS

Kebutuhan Listrik Penambang Bitcoin Lampaui Surplus Energi Kanada

Penulis

Perusahaan Listrik di Kanada, Hidro Quebec, baru-baru ini dikabarkan menolak ratusan aplikasi pembelian tenaga listrik untuk pertambangan kripto.

Perusahaan Listrik di Kanada, Hidro Quebec, baru-baru ini dikabarkan menolak ratusan permintaan dari masyarakat dan perusahaan yang ingin membeli tenaga listrik guna pertambangan kripto. Quebec yang notabene merupakan provinsi kaya energi, menurut Reuters, justru sudah tidak mampu untuk mengalokasikan daya listrik untuk para penambang baru.

Hydro Quebec

 

Banyak perusahaan pertambangan kripto, termasuk skala raksasa seperti Bitmain yang berbasis di China, telah mengukuhkan tujuan mereka dalam pelebaran sayap operasi pertambangan baru di luar negeri, terutama di negara-negara dengan biaya daya rendah dan surplus energi tinggi. Pelarangan kegiatan pertambangan dan pertukaran kripto di China, serta regulasi undang-undang yang semakin ketat, telah mendorong para penambang untuk mempertimbangkan lokasi baru untuk beroperasi. Salah satu destinasinya adalah Kanada, yang menjadi lokasi penambangan sejak 2016.

 

Surplus Energi Kanada Tidak Cukup

Ironisnya, Hydro Quebec mungkin harus membatalkan seluruh permintaan komersialnya. Hal ini karena mereka memperkirakan takkan mampu memenuhi permintaan industri di provinsi ini, walaupun ada surplus hingga 100 Terra Watt per Jam. Hydro Quebec telah melakukan kajian setelah 70 Operator pertambangan kripto mengajukan permohonan untuk mendirikan basis mereka di sana dalam waktu sepekan.

Juru Bicara Hydro Quebec, Marc-Antoine Pouliot, mengatakan kepada Reuters bahwa jumlah perusahaan yang ingin memulai operasi penambangan kripto di provinsi ini harus ditolak. Hal ini disebabkan karena surplus yang diciptakan oleh Hydro Quebec sudah tidak mencukupi prakiraan. "Kami menerima puluhan permintaan setiap hari. Karena itu, secara jelas kami harus mendefinisikan strategi yang cukup hati-hati dalam menentukan siapa yang berhak mendapatkan Surplus Energi tersebut," paparnya.

Dalam sebuah wawancara sebelumnya dengan Reuters, Direktur Pengembangan Bisnis HQ David Vincent mengatakan bahwa ratusan operator pertambangan kripto potensial sedang mencari lokasi dengan kebutuhan energi. Bahkan, salah satu Industri Peleburan Logam di Quebec juga ingin terjun dalam bisnis pertambangan kripto.

282128
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.