Selang sehari setelah mencapai level tertinggi 10 bulan, EUR/GBP terus menurun. Pada hari Selasa, pasangan mata uang ini turun 0.23 persen ke penutupan pada 0.89144, meskipun perekonomian Zona Euro tumbuh 0.4 persen di kuartal II/2018, lebih cepat 0.1 persen dibanding ekspektasi maupun pencapaian sebelumnya.
Kelemahan Euro dalam beberapa hari terakhir boleh jadi dipengaruhi oleh perlambatan GDP kuartal kedua di Jerman. GDP Jerman awalnya diekspektasikan naik 2.1 persen oleh para ekonom, tetapi ternyata hanya 2.0 persen (w.d.a). Lebih dari itu, kejatuhan Lira Turki memunculkan ketidakpastian dan menyeret perekonomian di kawasan Euro secara keseluruhan.
Investor perlu mengamati data CPI Inggris bulan Juli yang akan diekspektasikan rilis dengan angka 2.5 persen, sedikit lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. Apabila data CPI mencapai ekspektasi, maka ACY menilai, reli Pound dalam jangka pendek kemungkinan terjadi.
Grafik EUR/GBP Daily
Secara teknikal, Andrew's Pitchfork menunjukkan bahwa pergerakan harga EUR/GBP masih dalam momentum kenaikan, tetapi saat ini sedang berbalik ke garis tengah yang bisa dianggap sebagai level support Daily. Potensi reli juga harus dikonfirmasi oleh rebound Relative Strength Index (RSI) yang saat ini menghadapi level support yang terbentuk dari low sebelumnya.
Apabila EUR/GBP gagal breakout ke bawah dari garis tengah, maka resisten akan nampak dari trendline kedua. Menurut ACY, Investor bisa mendapatkan peluang untuk masuk ke posisi long apabila pergerakan harga menunjukkan reli.
ACY adalah broker asal Australia yang telah memiliki ijin dari Australian Securities and Investments Commission (ASIC) dan menyediakan berbagai macam instrumen trading seperti Forex, Indeks, Metal, dan Komoditas. ACY dikenal luas berkat program Edukasi, Loyalty, dan Promosi yang menarik.