Advertisement

iklan

EUR/USD 1.087   |   USD/JPY 149.210   |   GBP/USD 1.272   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,161.87/oz   |   Silver 25.23/oz   |   Wall Street 38,790.43   |   Nasdaq 16,103.45   |   IDX 7,351.71   |   Bitcoin 67,548.59   |   Ethereum 3,517.99   |   Litecoin 87.11   |   McDonald's (NYSE:MCD) mengalami masalah teknologi global yang signifikan pada hari Jumat, menyebabkan gangguan operasional di berbagai lokasi internasional, termasuk AS, Australia, Inggris, Jepang, dan Hong Kong, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,207, sementara Nasdaq 100 turun 0.3% menjadi 18,181 pada pukul 19:06 ET (23:06 GMT). Dow Jones turun tipis menjadi 39,218, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Michael S. Dell, CEO Dell Technologies Inc (NYSE: DELL), baru-baru ini telah menjual sejumlah besar saham di perusahaan tersebut. Ia membuang saham senilai lebih dari $145 juta dalam serangkaian transaksi, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Reddit dan YouTube Google menghadapi tuntutan hukum yang meminta mereka bertanggung jawab karena membantu memungkinkan supremasi kulit putih membunuh 10 orang kulit hitam pada tahun 2022, 1 jam lalu, #Saham AS

Enam Kunci Sukses Trading Forex

Penulis

Ada banyak faktor yang menentukan bagaimana seorang trader bisa meraih kesuksesan dalam trading forex. Secara khusus, keenam tips berikut ini sangat penting bagi Anda untuk menjadi trader forex yang bagus.

Advertisement

iklan

Advertisement

iklan

Ada banyak faktor yang menentukan bagaimana seorang trader bisa meraih kesuksesan dalam trading forex. Secara khusus, keenam tips berikut ini sangat penting bagi Anda untuk menjadi trader forex yang bagus :

  1. Identifikasi tren yang akan ditradingkan
  2. Selalu memeriksa berita
  3. Identifikasi level support dan resisten
  4. Gunakan indikator teknikal
  5. Beli saat harga turun, dan jual saat harga reli (ikuti arah tren)
  6. Gunakan money management yang tepat.

 

Six Success Tips For Forex Trading

1. Identifikasi tren yang akan ditradingkan

Sebagai trader di pasar uang (forex), Anda akan cepat merasa nyaman dengan interval waktu yang paling cocok dengan gaya trading Anda. Walaupun tidak ada time frame tertentu yang berfungsi 100%, saya merekomendasikan Anda untuk memulai dengan chart jangka panjang, lalu secara bertahap menggunakan chart jangka pendek.

Dengan menganalisa chart harian lebih dulu, Anda akan bisa menentukan tren jangka panjang. Tren jangka panjang ini ada tiga: tren naik, turun, atau sideways. Menentukan posisi yang mungkin diambil pada chart harian akan membantu Anda untuk mencari indikator tertentu di chart pada timeframe yang lebih rendah guna menemukan harga dan waktu entry. Jika chart harian tidak menampilkan arah keatas maupun kebawah, maka Anda bisa mengamati chart 4 jam atau chart 6 menit. Hal ini juga berlaku bagi trader super-aktif yang menggunakan chart per-menit untuk sinyal entri dan exit.

Mengidentifikasi tren adalah satu keputusan terpenting yang akan Anda buat setelah me-review tren jangka pendek dan panjang, serta memeriksa pengumuman dan berita apa yang akan dirilis dalam waktu dekat. Pepatah "tren adalah temanmu" masih berlaku hingga kini, sebagaimana sejak dulu, dan merupakan alat nomor 1 paling banyak digunakan dalam sejarah. Sangat krusial bagi Anda untuk mengikuti tren dan tidak mengantisipasi tren dengan membuka entri terlalu pagi. Sementara Anda mempelajari chart dan timeframe, Anda mungkin akan melihat adanya kemungkinan reversal (pembalikan).

2. Selalu memantau berita

Adalah strategi yang bagus untuk memastikan bahwa Anda mengetahui sebuah potensi berita apabila Anda berniat untuk membuka posisi trading sebelum berita dirilis. Jika Anda sungguh-sungguh memutuskan untuk membuka posisi sebelum berita penting dirilis, pastikan bahwa Anda sudah menerapkan stop loss juga. Sejumlah berita akan berimbas pada pasar dengan sangat cepat dan drastis. Sedangkan berita-berita lain seperti perang, pemilu, liburan, dan cuaca buruk, mungkin memiliki dampak signifikan yang khas hanya berlaku untuk masing-masing pair di forex.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenali karakter pasangan mata uang. EURUSD, misalnya, berhubungan dengan perbedaan suku bunga antara bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) dan bank sentral AS (the Federal Reserve/FED). Juga, kuatnya Dolar bisa mendorong EURUSD kebawah. Contoh-contoh semacam itu bisa ditemukan di hampir semua mata uang mayor. Karena adanya perbedaan karakter antar pair mata uang inilah, saya merekomendasikan Anda untuk mempelajari beberapa diantaranya secara mendalam dan memperdagangkan hanya pair-pair yang Anda kenali tersebut. Mengetahui bagaimana dan mengapa sebuah pair mata uang melakukan pergerakan akan memberikan pemahaman dan bisa jadi meningkatkan profit Anda.

3. Identifikasi level support and resisten

Level-level support sangat penting untuk dikenali dan digunakan dengan tepat. Level-level tersebut bukan hanya digunakan untuk menentukn harga entri dan exit, tetapi juga untuk menetapkan stop loss dan limit order. Banyak reversal tren terjadi segera setelah harga memantul dari level support atau resisten penting. Mengidentifikasi level-level harga itu bisa membantu Anda untuk memahami mengapa tern sebuah mata uang berubah. Banyak trader pemula bertanya-tanya mengapa tren suatu mata uang berubah segera setelah mereka membuka posisi. Nah, level support dan resisten inilah yang menjadi faktor besar bagi reversal tren.

4. Gunakan indikator teknikal

Entri yang tepat dalam suatu posisi trading adalah bagian terpenting saat bertrading di pasar apapun. Dengan menguasai beberapa chart dan indikator, Anda akan bisa membuat keputusan yang lebih baik dalam kondisi pasar yang seperti apapun. Yang terpenting disini adalah memiliki beberapa indikator yang mengindikasikan tren yang sama dan tidak membuka posisi ketika indikator-indikator tersebut menunjukkan sinyal berbeda-beda (mixed signals). Carilah konfirmasi dari sejumlah indikator sebelum Anda membuka sebuah posisi trading. Ketika Anda memantau tren jangka pendek atau jangka panjang, jangan luput memeriksa indikator-indikator seperti MACD, RSI, dan indikator stochastic, untuk menyelidiki kemungkinan sinyal overbought atau oversold. Meski suatu pasangan mata uang cukup kuat dan tidak dekat resisten ataupun support, namun kemungkinan reversal tetap ada bila pasangan tersebut sudah berada di kondisi overbought atau oversold.

 

5. Beli saat harga turun, jual saat harga reli (ikuti tren)

Ketika pasar bergerak mengikuti suatu tren tertentu, ada kalanya akan terjadi langkah balik kecil (retracement). Untuk memaksimalkan profit, Anda harus membuka posisi trading atau membuka posisi kedua di level bawah saat harga turun atau di puncak harga reli.


Uptrend"Buy" saat harga mundur sedikit di tengah-tengah reli uptrend (bullish)

downtrend"Sell" saat harga naik sedikit ditengah-tengah tren harga menurun (bearish)

Dengan begini, Anda akan bisa menetapkan batas stop loss di reversal tren yang sesungguhnya dan menghindari kerugian akibat posisi ditutup oleh retracement. Level-level resisten dan support membantu Anda dalam menentukan titik-titik kemungkinan entry serta retracement. Dengan menggunakan indikator Fibonacci Retracement, Anda bisa mengkalkulasi harga "buy" dan "sell", juga menentukan potensi retracement suatu pair mata uang. Saya sangat menyarankan agar Anda menengok histori tren suatu pasangan mata uang untuk menentukan persentase retracement yang biasa terjadi.

6. Gunakan money management yang tepat

Menggunakan money management adalah langkah terakhir Anda di jalan menuju kesuksesan, tetapi bisa jadi merupakan langkah terpenting. Money management yang tepat akan meminimalkan kerugian dan memaksimalkan profit. Saya tak pernah berhenti menekankan bahwa penggunaan money management yang tepat akan menjadi alat paling ampuh dan menjadi kunci kesuksesan Anda dalam trading forex.

Sebagaimana yang saya katakan sebelumnya, sangat penting untuk bertrading dengan modal yang cukup. Modal yang cukup akan mengizinkan Anda mempertahankan suatu posisi trading seiring dengan pergerakan harga, dan tidak memaksa Anda untuk mengalami profit ataupun loss terlalu cepat. Bersabarlah. Terapkan rasio risk/reward yang akan membuat Anda mencapai profit dalam jangka panjang, meskipun beberapa posisi tidak memberikan profit. Ikuti peraturan yang sama setiap saat, dan terimalah kerugian Anda. Bertrading di pasar forex atau pasar finansial lain ketika Anda takut kehilangan uang adalah ide buruk. Itu akan menjadikan Anda trader yang gelisah, dan emosi akan menggerakkan trading-trading Anda. Terakhir namun tak kalah pentingnya adalah, selalu gunakan stop loss (SL)!

Dari buku "Forex Made Easy:6 Ways To Trade Dollar" oleh James Dicks, 2004.

218106
Penulis

Rico FY mengidolakan Yeo Keong Hee dan aktif sebagai full-time trader sejak tahun 2012, meskipun memiliki latar belakang pendidikan sama sekali berbeda. Strategi trading forex utama yang digunakan adalah Divergence.


Ritha S Rantung
Thanks untuk infonya.....pasti saya akan banyak dapat pelajaran dari sini ...doakan sy sukses