EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,300.31/oz   |   Silver 26.54/oz   |   Wall Street 38,035.34   |   Nasdaq 15,605.48   |   IDX 7,117.43   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   EUR/JPY diperdagangkan lebih tinggi di sekitar 166.00 di tengah membaiknya sentimen risiko, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CAD turun ke dekat level 1.3700 di tengah harga minyak mentah yang lebih tinggi, sentimen Risk-On, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD naik mendekati level 1.2550 dengan ekspektasi pergeseran momentum, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF tetap berada di bawah tekanan jual di bawah level 0.9150 menyusul data IHK Swiss, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 11 jam lalu, #Saham AS

Analisa Teknikal 26-29 September 2017: EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, AUD/USD

Penulis

Analisa teknikal mingguan berikut ini dibuat berdasarkan harga pasar tanggal 26 September 2017 hingga jam 19:50 WIB, dan dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

Analisa teknikal mingguan berikut ini dibuat berdasarkan harga pasar tanggal 26 September 2017 hingga jam 19:50 WIB, dan dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

EUR/USD

Analisa Teknikal 26-29 September 2017:


Chart daily : cenderung bearish setelah menembus support kurva EMA 34:

  1. Harga bergerak di bawah kurva lower band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR berada di atas bar candlestick.
  2. Kurva indikator MACD berada di bawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada di bawah level 0.00.
  3. Kurva indikator RSI berada di bawah center line (level 50.0).
  4. Garis histogram indikator ADX berwarna merah yang menunjukkan sentimen bearish.

Level pivot mingguan : 1.1948

Resistance : 1.1837 ; 1.1936 ; 1.2033 ; 1.2092 ; 1.2123 (level 50% Fibonacci retracement) ; 1.2357 ; 1.2569.

Support : 1.1776 ; 1.1682 ; 1.1612 ; 1.1582 ; 1.1481 ; 1.1370 ; 1.1284 ; 1.1201 (61.8% Fibonacci retracement) ; 1.1118 ; 1.1075 ; 1.1021 ; 1.0905 ; 1.0828 ; 1.0777 ; 1.0735 ; 1.0681 ; 1.0634 ; 1.0569 ; 1.0519 ; 1.0494 ; 1.0453 ; 1.0400 ; 1.0351 ; 1.0206 ; 1.0063 (level 76.4% Fibonacci retracement) ; 1.0000.

Indikator
: simple moving average (SMA) 200 dan EMA 34 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing low : 0.8225 (harga terendah 22 Oktober 2000)
Titik swing high : 1.6019 (harga tertinggi 22 April 2008)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah pidato Yellen dan Draghi, GDP AS, CPI Eurozone dan Jerman, Durable Goods Orders AS, indeks IFO Jerman, indeks kepercayaan konsumen AS versi CB dan UoM, PCE AS, pidato anggota FOMC, New Home Sales dan Jobless Claims AS.

 

GBP/USD

Analisa Teknikal 26-29 September 2017:


Chart daily : kemungkinan terjadi koreksi bearish setelah terbentuk bearish engulfing candle pada 22 September yang diikuti oleh 2 bearish bar, dan titik indikator Parabolic SAR pindah ke atas bar candlestick.

Konfirmasi sell jika kurva indikator MACD telah berada di bawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga telah berada dibawah level 0.00.

Level pivot mingguan : 1.3530

Resistance : 1.3464 ; 1.3512 ; 1.3595 ; 1.3656 ; 1.3837 ; 1.4004 ; 1.4175 (76.4% Fibonacci retracement) ; 1.4285 ; 1.4422 ; 1.4515 ; 1.4563 ; 1.4620 ; 1.4662 ; 1.4736 ; 1.4804 ; 1.4880 ; 1.4944 ; 1.5000.

Support : 1.3404 ; 1.3328 ; 1.3232 (level 50% Fibonacci retracement) ; 1.3154 ; 1.3112 ; 1.3047 ; 1.3000 ; 1.2917 ; 1.2851 ; 1.2779 ; 1.2743 ; 1.2689 ; 1.2634 ; 1.2588 ; 1.2547 ; 1.2514 ; 1.2420 ; 1.2365 ; 1.2292 (level 23.6% Fibonacci retracement) ; 1.2213 ; 1.2138 ; 1.2036 ; 1.1986 ; 1.1781; 1.1451 ; 1.1256 ; 1.0767.

Indikator
: SMA 200 dan EMA 50 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing high : 1.5016 (harga tertinggi 24 Juni 2016)
Titik swing low : 1.1451 (harga terendah 7 Oktober 2016)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah pidato Yellen dan Carney, GDP AS dan Inggris, Durable Goods Orders AS, indeks kepercayaan konsumen AS versi CB dan UoM, PCE AS, pidato anggota FOMC, New Home Sales dan Jobless Claims AS.

 

USD/JPY

Analisa Teknikal 26-29 September 2017:


Chart daily : masih cenderung bullish dengan resistance kuat pada kurva SMA 200 day:

  1. Harga berada di atas kurva middle band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR masih berada di bawah bar candlestick.
  2. Kurva indikator MACD berada di atas kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada di atas level 0.00.
  3. Kurva indikator RSI berada di atas center line (level 50.0).
  4. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau yang menunjukkan sentimen bullish.

Level pivot mingguan : 111.88

Resistance : 112.19 ; 112.52 ; 112.88 ; 113.57 ; 114.45 ; 114.93 ; 115.49 ; 116.03 ; 116.98 ; 117.43 ; 118.65 ; 119.48 ; 120.00 ; 120.50 ; 121.48 ; 123.55 ; 124.56 ; 125.85 ; 127.17.

Support : 111.49 ; 111.10 ; 110.66 ; 109.89 ; 109.54 ; 108.80 (level 50% Fibonacci retracement) ; 108.26 ; 107.66 ; 106.47 (61.8% Fibonacci retracement) ; 106.24 ; 105.22 ; 104.62 ; 104.12 ; 103.15 ; 102.54 ; 101.50 ; 100.19 ; 99.50 ; 98.98 ; 97.62 ; 96.56 ; 95.00 ; 93.79.

Indikator
: simple moving average (SMA) 200 dan EMA 55 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci retracement :
Titik swing low : 98.98 (harga terendah 24 Juni 2016)
Titik swing high : 118.65 (harga tertinggi 15 Desember 2016)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah pidato Yellen dan Kuroda, CPI Jepang, Durable Goods Orders AS, indeks kepercayaan konsumen AS versi CB dan UoM, PCE AS, pidato anggota FOMC, New Home Sales dan Jobless Claims AS.


AUD/USD

Analisa Teknikal 26-29 September 2017:


Chart daily : cenderung bearish:

  1. Terbentuk pin bar pada tanggal 20 September yang diikuti oleh long bearish bar.
  2. Harga menembus kurva support EMA 34 dan bergerak dekat kurva lower band indikator Bollinger Bands.
  3. Titik indikator Parabolic SAR berada di atas bar candlestick.
  4. Kurva indikator MACD berada di bawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada di bawah level 0.00.
  5. Kurva indikator RSI berada di bawah center line (level 50.0).
  6. Garis histogram indikator ADX berwarna merah yang menunjukkan sentimen bearish.

Level pivot mingguan : 0.7990

Resistance : 0.7948 ; 0.8000 ; 0.8056 (level 123.6% Fibo expansion) ; 0.8102 ; 0.8212 (150% Fibo expansion) ; 0.8281 (161.8% Fibo expansion) ; 0.8375 ; 0.8435 ; 0.8614 ; 0.8670.

Support : 0.7870 ; 0.7816 ; 0.7792 ; 0.7712 ; 0.7635 ; 0.7570 ; 0.7535 ; 0.7475 ; 0.7372 ; 0.7328 ; 0.7279 ; 0.7222 ; 0.7159 ; 0.7063 ; 0.7012 ; 0.6926 ; 0.6843 ; 0.6770 ; 0.6700 ; 0.6686 ; 0.6600 ; 0.6532.

Indikator
: SMA 200 dan EMA 34 ; Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci expansion :
Titik 1 : 0.7159 (harga terendah 23 Desember 2016)
Titik 2 : 0.7747 (harga tertinggi 20 Maret 2017)
Titik 3 : 0.7328 (harga terendah 9 Mei 2017)

Data dan peristiwa berdampak tinggi minggu ini adalah pidato Yellen dan asisten gubernur RBA, Durable Goods Orders AS, indeks kepercayaan konsumen AS versi CB dan UoM, Manufacturing PMI China, PCE AS, pidato anggota FOMC, New Home Sales dan Jobless Claims AS.

Arsip Analisa By : Martin
280378
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.


Rois
Mantap