Advertisement

iklan

AUD/USD bullish menguji garis SMA 200, NFP AS masih ditunggu, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   IHSG dibuka menghijau pada level 7,144 pada perdagangan hari ini. Hingga akhir sesi I, penguatannya meningkat ke 7,165.54, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Michelle Gass akan gantikan Chip Bergh sebagai CEO Levi Strauss & Co. pada 29 Januari 2024 mendatang, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Blackstone Inc. (NYSE: BX) gandeng Digital Realty (NYSE: DLR) untuk bangun empat pusat data hyperscale baru, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Posisi PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) sebagai emiten terbesar BEI tersalip oleh PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) yang berhasil catat kapitalisasi pasar sampai Rp1,083 triliun, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Yen Jepang tetap kuat di tengah harapan Pivot BoJ, meski angka PDB lebih lemah, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/USD bertahan di bawah level 1.2600 jelang Data NFP AS, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   NZD/USD kehilangan momentum di bawah level 0.6170, mata tertuju pada Data NFP AS, 12 jam lalu, #Forex Teknikal
Selengkapnya

Analisa Teknikal Pair Forex Mayor 14-18 Agustus 2023

Penulis

Berikut adalah analisa teknikal mingguan untuk pair EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dan AUD/USD, dalam outlook yang terukur hingga 18 Agustus 2023 mendatang.

Advertisement

iklan

Advertisement

iklan

Analisa teknikal mingguan berikut ini dibuat berdasarkan harga penutupan tanggal 11 Agustus 2023, serta dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

 

EUR/USD

Analisa Teknikal Pair Forex Mayor 14-18

Chart Daily:

Dari penunjukan indikator trend dan indikator momentum berikut, pergerakan harga masih cenderung bearish:

  1. Harga berada di bawah kurva middle band indikator Bollinger Bands.
  2. Kurva indikator MACD berada di bawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OsMA berada di bawah level 0.00.
  3. Kurva indikator RSI berada di bawah center line (level 50.0).
  4. Garis histogram indikator ADX berwarna merah yang menunjukkan sentimen bearish.

Support kuat ada pada kurva EMA 89 hingga level 1.0865 (sekitar 23.6% Fibo Expansion), sedangkan resistance kuat pada level 1.1109 (sekitar 38.2% Fibo Expansion).

Level pivot mingguan: 1.0980

Resistance: 1.1012; 1.1109 (38.2% Fibo Expansion); 1.1150; 1.1262 (50% Fibo Expansion); 1.1380; 1.1435 (61.8% Fibo Expansion); 1.1600; 1.1654 (76.4% Fibo Expansion); 1.1755; 1.1908; 1.2006 (100% Fibo Expansion).

Support: 1.0937; 1.0865 (23.6% Fibo Expansion); 1.0785; 1.0716; 1.0634; 1.0515; 1.0369; 1.0222; 1.0089; 0.9940; 0.9860; 0.9729; 0.9630; 0.9535.

Indikator: Simple Moving Average (SMA) 200 dan EMA 89; Bollinger Bands (20,2); MACD (12,26,9); OsMA; RSI (14); ADX (14).

Fibonacci Expansion:

  • Titik 1: 0.9535 (harga terendah 28 September 2022).
  • Titik 2: 1.1032 (harga tertinggi 2 Februari 2023).
  • Titik 3: 1.0515 (harga terendah 15 Maret 2023).

 

GBP/USD

Analisa Teknikal Pair Forex Mayor 14-18

Chart Daily:

Dari penunjukan indikator trend dan indikator momentum berikut, pergerakan harga masih cenderung bearish:

  1. Harga berada di bawah kurva middle band indikator Bollinger Bands.
  2. Kurva indikator MACD berada di bawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OsMA berada di bawah level 0.00.
  3. Kurva indikator RSI berada di bawah center line (level 50.0).
  4. Garis histogram indikator ADX berwarna merah dan berada di atas level 25, menunjukkan sentimen bearish yang masih kuat.

Support kuat ada pada kurva EMA 89 hingga level 1.2486, sedangkan resistance kuat pada level 1.2869 (sekitar 50% Fibo Expansion).

Level pivot mingguan: 1.2726

Resistance: 1.2742; 1.2869 (50% Fibo Expansion); 1.3000; 1.3122 (61.8% Fibo Expansion); 1.3272; 1.3433 (76.4% Fibo Expansion); 1.3541; 1.3638; 1.3748; 1.3833; 1.3938 (100% Fibo Expansion).

Support: 1.2616 (38.2% Fibo Expansion); 1.2486; 1.2307 (23.6% Fibo Expansion); 1.2144; 1.1995; 1.1802; 1.1644; 1.1430; 1.1157; 1.0922; 1.0760; 1.0538; 1.0305.

Indikator: SMA 200 dan EMA 89; Bollinger Bands (20,2); MACD (12,26,9); OsMA; RSI (14); ADX (14).

Fibonacci Expansion:

  • Titik 1: 1.0305 (harga terendah 26 September 2022).
  • Titik 2: 1.2447 (harga tertinggi 23 Januari 2023).
  • Titik 3: 1.1802 (harga terendah 8 Maret 2023).

 

USD/JPY

Analisa Teknikal Pair Forex Mayor 14-18

Chart Daily:

Dari penunjukan price action, indikator trend, dan indikator momentum berikut, pergerakan harga masih cenderung bullish (JPY cenderung melemah):

  1. Terbentuk pola candle three white soldiers yang mengisyaratkan pergerakan bullish.
  2. Harga berada dekat kurva upper band indikator Bollinger Bands, sementara titik indikator Parabolic SAR berada di bawah bar candlestick.
  3. Kurva indikator MACD berada di atas kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OsMA berada di atas level 0.00.
  4. Kurva indikator RSI berada di atas center line (level 50.0).
  5. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau dan berada di atas level 25, menunjukkan sentimen bullish yang masih kuat.

Resistance kuat ada pada level 146.16 (sekitar 50% Fibo Expansion), sedangkan support kuat pada level 141.40 (sekitar 23.6% Fibo Expansion).

Level pivot mingguan: 143.81

Resistance: 146.16 (50% Fibo Expansion); 148.21 (61.8% Fibo Expansion); 150.84 (76.4% Fibo Expansion); 151.94; 155.05 (100% Fibo Expansion).

Support: 144.05 (38.2% Fibo Expansion); 142.92; 141.40 (23.6% Fibo Expansion); 140.34; 138.80; 137.23; 135.20; 133.73; 132.09; 130.68; 129.54; 128.36; 127.21; 125.10.

Indikator: SMA 200 dan EMA 144; Bollinger Bands (20,2); Parabolic SAR (0.02, 0.2); MACD (12,26,9); OsMA; RSI (14); ADX (14).

Fibonacci Expansion:

  • Titik 1: 127.21 (harga terendah 16 Januari 2023).
  • Titik 2: 145.06 (harga tertinggi 30 Juni 2023).
  • Titik 3: 137.23 (harga terendah 14 Juli 2023).

 

AUD/USD

Analisa Teknikal Pair Forex Mayor 14-18

Chart Daily:

Dari penunjukan indikator trend dan indikator momentum berikut, pergerakan harga masih cenderung bearish:

  1. Harga berada di bawah kurva SMA 200-day, resistance EMA 144, dan middle band indikator Bollinger Bands.
  2. Titik indikator Parabolic SAR berada di atas bar candlestick.
  3. Kurva indikator MACD berada di bawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OsMA berada di bawah level 0.00.
  4. Kurva indikator RSI berada di bawah center line (level 50.0).
  5. Garis histogram indikator ADX berwarna merah dan berada di atas level 25, menunjukkan sentimen bearish yang masih kuat.

Support kuat ada pada level 0.6458 hingga 0.6401 (sekitar 76.4% Fibo Retracement), sedangkan resistance kuat pada level 0.6605 hingga 0.6661 (sekitar 50% Fibo Retracement).

Level pivot mingguan: 0.6532

Resistance: 0.6546 (61.8% Fibo Retracement); 0.6605; 0.6661 (50% Fibo Retracement); 0.6710; 0.6777 (38.2% Fibo Retracement); 0.6845; : 0.6922 (23.6% Fibo Retracement); 0.7015; 0.7073; 0.7157; 0.7200; 0.7282; 0.7366; 0.7440; 0.7535; 0.7592; 0.7660.

Support: 0.6458; 0.6401 (76.4% Fibo Retracement); 0.6346; 0.6271; 0.6169; 0.6000.

Indikator: SMA 200 dan EMA 144; Bollinger Bands (20,2); Parabolic SAR (0.02, 0.2); MACD (12,26,9); OSMA; RSI (14); RSI (14); ADX (14).

Fibonacci Retracement:

  • Titik Swing Low: 0.6169 (harga terendah 13 Oktober 2022).
  • Titik Swing High: 0.7157 (harga tertinggi 2 Februari 2023).

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
299651
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.