EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,333.98/oz   |   Silver 27.48/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,100.07   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 2 jam lalu, #Saham AS

28 Agustus 2015 : GDP Inggris, CPI Jerman Dan Pidato Stanley Fischer

Penulis

Meski GDP Inggris akan sangat berpengaruh di pasar forex terkait Poundsterling, tetapi ada juga sejumlah data fundamental lainnya yang disoroti pelaku pasar forex.

Jum’at, 28 Agustus 2015 :
Hari kedua simposium ekonomi di Jackson Hole, Wyoming, AS

Jam 12:45 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Swiss kwartal ke 2 tahun 2015 (Berdampak medium pada CHF)
GDP Swiss mengukur nilai total barang dan jasa yang dihasilkan di dalam negeri. Kwartal pertama tahun 2015 perekonomian Swiss mengalami kontraksi sebesar 0.2% (atau -0.2%), lebih rendah dari perkiraan yang stagnan (0.0%) dan kwartal sebelumnya yang tumbuh 0.5%.

28 Agustus 2015 : GDP Inggris, CPI Jerman Dan

Kontraksi GDP tersebut adalah yang pertama sejak kwartal ke 2 tahun 2012 disebabkan oleh turunnya volume ekspor akibat menguatnya nilai tukar CHF pada bulan Januari. Untuk kwartal ke 2 tahun 2015 ini diperkirakan GDP Swiss akan kembali mengalami kontraksi 0.1% (atau -0.1%). Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CHF menguat.

Jam 15:30 WIB
: data GDP Inggris kwartal ke 2 tahun 2015 (second estimate) (Berdampak tinggi pada GBP)
Angka GDP menyatakan nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu. GDP dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara dan biasanya diumumkan per kwartal. Di Inggris GDP dirilis 3 kali, preliminary, second estimate dan final. Preliminary adalah rilis awal sehingga lebih berdampak, namun jika pada second release dan final terjadi perubahan maka akan berdampak tinggi juga.

28 Agustus 2015 : GDP Inggris, CPI Jerman Dan

Dari hasil rilis data Preliminary 28 Juli lalu, GDP Inggris kwartal ke 2 tahun 2015 (q/q) naik 0.7%, sesuai dengan perkiraan dan lebih tinggi dari kwartal pertama yang naik 0.4%, sementara untuk basis tahunan (y/y) GDP kwartal ke 2 tahun 2015 naik 2.6%, lebih rendah dari kwartal pertama yang naik 2.9%. Kenaikan GDP kwartal ke 2 tersebut disebabkan oleh meningkatnya jasa pelayanan bisnis dan keuangan serta produksi minyak dan gas.

Untuk data second estimate yang dirilis hari ini diperkirakan GDP akan tetap +0.7%. Jika hasil rilis sama atau lebih tinggi dari perkiraan maka GBP akan cenderung menguat, sebaliknya jika lebih rendah dari data preliminary (0.7%) maka GBP akan cenderung melemah.

Jam 19:00 WIB: data Preliminary Consumer Price Index (CPI) Jerman bulan Agustus 2015 (Berdampak tinggi pada EUR)
Di Jerman hanya dirilis CPI total, tanpa CPI inti. Preliminary CPI adalah data awal tingkat inflasi bulan ini sehingga lebih berdampak dari data CPI Final yang akan dirilis dua minggu kemudian, kecuali pada data Final terjadi perubahan. Pada saat yang sama akan dirilis Preliminary CPI total untuk month over month (m/m) yaitu persentasi perubahan yang dibandingkan bulan lalu, dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya atau inflasi tahunan. Baik data m/m maupun y/y sama-sama berdampak tinggi karena bank sentral Eropa (ECB) akan sangat memperhatikan tingkat inflasi negara lokomotif kawasan Euro ini.

28 Agustus 2015 : GDP Inggris, CPI Jerman Dan

CPI total y/y final Jerman bulan Juli yang dirilis 13 Agustus lalu menunjukkan +0.2%, sesuai dengan perkiraan namun yang terendah sejak Pebruari lalu akibat turunnya harga energi dan makanan, sementara untuk basis bulanan (m/m) CPI total bulan Juli juga naik 0.2%, sesuai dengan perkiraan dan yang tertinggi dalam 4 bulan terakhir. Dalam basis bulanan ini kenaikan harga terjadi untuk paket acara liburan (+16.0%) dan harga bahan bakar untuk motor (+0.5%). Untuk bulan Agustus 2015 diperkirakan inflasi tahunan (CPI total y/y) akan kembali naik 0.1% dan bulanan (m/m) akan turun 0.1% (atau -0.1%). Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.

Jam 19:30 WIB
: data neraca perdagangan AS khusus untuk barang bulan Juli 2015 (Berdampak medium pada USD)
Indikator ini pertama kali dirilis pada 30 Juli 2015 lalu dan disebut juga dengan International Trade in Goods atau Advance Trade In Goods. Perdagangan barang mempunyai porsi 75% dari perdagangan total dan dirilis 5 hari sebelum neraca perdagangan total. Hasil yang positif atau surplus menunjukkan ekspor yang lebih tinggi dari impor, dan sebaliknya jika impor barang lebih tinggi akan terjadi defisit. Perdagangan yang surplus akan berdampak positif pada nilai tukar USD, dan sebaliknya jika perdagangan defisit akan berdampak negatif pada USD. Untuk bulan Juli 2015 pasar tidak memberikan perkiraan, jika hasil rilis lebih tinggi dari bulan Juni yang defisit USD 62.3 milyard maka akan cenderung mendukung penguatan USD.

Jam 19:30 WIB
: data Personal Spending AS bulan Juli 2015 (Berdampak medium pada USD)
Indikator ini mengukur persentasi perubahan pengeluaran konsumen di AS selama periode sebulan. Disebut juga dengan Consumer Spending atau Personal Consumption Expenditures. Indikator ini penting sebagai pelengkap prediksi data inflasi, meski dampaknya tidak begitu tinggi karena data Retail Sales yang juga mencerminkan pengeluaran konsumen telah dirilis sebelumnya. Selain untuk memprediksi tingkat inflasi, pengeluaran konsumen juga mencerminkan daya beli yang merupakan indikator ekonomi penting.

28 Agustus 2015 : GDP Inggris, CPI Jerman Dan

Bulan Juni lalu pengeluaran konsumen naik 0.2% dibandingkan Mei, sesuai dengan perkiraan tetapi merupakan kenaikan terendah dalam 4 bulan terakhir, sementara personal incomes bulan Juni naik 0.4%. Untuk bulan Juli 2015 diperkirakan Personal Spending akan kembali naik 0.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

Jam 21:00 WIB
: indeks kepercayaan konsumen AS versi University of Michigan (UoM) bulan Agustus 2015 (Final) (Berdampak medium-tinggi pada USD)
Data yang dirilis oleh University of Michigan (UoM) setiap bulan pada Jum’at terakhir ini mengukur kepercayaan konsumen terhadap kondisi bisnis dan keuangan di AS. Indeks kepercayaan konsumen UoM adalah salah satu yang selalu diperhatikan investor disamping indeks Conference Board (CB) Consumer Confidence.

Data ini dibuat berdasarkan survey terhadap 500 konsumen mengenai kondisi perekonomian AS saat sekarang dan waktu yang akan datang. Angka indeks ini dirilis dalam 2 versi dengan selang waktu 2 minggu, yaitu Preliminary dan Final atau revised. Indeks Preliminary dirilis lebih awal sehingga cenderung lebih berdampak, namun jika pada rilis selanjutnya terjadi revisi yang jauh dari perkiraan maka akan berdampak tinggi juga.

Indeks preliminary bulan Agustus yang dirilis pada 14 Agustus lalu menunjukkan angka 92.9, lebih rendah dari perkiraan 93.5 dan indeks final bulan Juli yang 93.1. Untuk indeks final bulan Agustus diperkirakan akan naik ke angka 93.2. Jika hasil rilis menunjukkan angka yang lebih tinggi dari perkiraan maka USD akan cenderung menguat, sebaliknya jika lebih rendah dari hasil rilis preliminary maka USD akan cenderung melemah.

Jam 21:25 WIB
: pidato gubernur Bank of England (BoE) Mark Carney pada simposium ekonomi di Jackson Hole
Mark Carney dijadwalkan berbicara pada panel diskusi yang berjudul ‘Global Inflation Dynamics’ di simposium ekonomi di Jackson Hole, AS.

Jam 23:25 WIB
: pidato anggota FOMC Stanley Fischer pada simposium ekonomi di Jackson Hole.
Stanley Fischer dijadwalkan berbicara pada panel diskusi mengenai perkembangan tingkat inflasi AS di simposium ekonomi di Jackson Hole, AS. Diharapkan Fischer akan memberikan gambaran mengenai kemungkinan kenaikan suku bunga pada FOMC meeting bulan depan.

Arsip Analisa By : Martin
244282
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.