Tidak Ada CSAK, Reentry CSA Kawal Kenaikan GBP/JPY
76
|
Rabu, 28 Juni 2023
Jam 08:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Australia bulan Mei 2023 y/y (Berdampak tinggi pada AUD)
Data inflasi ini dirilis oleh biro statistik Australia untuk mengukur persentase perubahan data CPI dalam basis tahunan (year over year atau y/y). Akan tetapi, badan tersebut juga merilis data CPI total setiap kuartal dalam format quarter per quarter (q/q) dan quarter per year (q/y).
Meski relatif terlambat dibandingkan negara mata uang utama lainnya, CPI adalah salah satu indikator penting yang sangat diperhatikan RBA sebagai pertimbangan dalam menentukan suku bunga.
Bulan April lalu, CPI total y/y naik menjadi +6.8%, lebih tinggi dari perkiraan +6.4%, dan lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang +6.3%. Naiknya inflasi terutama disebabkan oleh meningkatnya harga perumahan (+8.9%), makanan dan minuman (+7.9%), biaya transportasi (+7.1%), serta biaya rekreasi (+6.4%).
Untuk bulan Mei 2023, diperkirakan CPI total y/y akan turun menjadi +6.1%. CPI total kuartal kedua tahun 2023 q/q dan q/y akan dirilis tanggal 26 Juli 2023 mendatang. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.
Jam 20:30 WIB: pidato presiden ECB, ketua The Fed, gubernur BoE, dan gubernur BoJ (Berdampak tinggi pada USD, EUR, GBP dan JPY)
Christine Lagarde (presiden ECB), Jerome Powell (ketua The Fed), Andrew Bailey (gubernur BoE), dan Kazuo Ueda (gubernur BoJ) dijadwalkan berbicara dalam panel diskusi ECB Forum on Central Banking di Sintra, Portugal. Informasi mengenai event tersebut bisa dibaca di sini.
Kamis, 29 Juni 2023
Jam 13:30 WIB: pidato ketua The Fed Jerome Powell (Berdampak tinggi pada USD)
Jerome Powell dijadwalkan berbicara dalam konferensi mengenai Financial Stability yang diadakan oleh Bank of Spain di Madrid. Isi pidato Powell bisa dibaca di sini.
Jam 19:30 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) AS kuartal pertama tahun 2023 (Final) (Berdampak tinggi pada USD)
Data ini dirilis oleh biro analisa ekonomi AS dan dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Indikator ini dirilis per kuartal, masing-masing terdiri atas 3 rilis dengan selang waktu sebulan, yaitu Advance GDP yang merupakan rilis pertama, Preliminary GDP (rilis kedua), dan Final GDP. Karena seringnya terjadi revisi pada setiap kali rilis data GDP AS, maka ketiga data tersebut cenderung berdampak tinggi.
GDP selalu dimonitor oleh bank sentral (The Fed) dan digunakan sebagai salah satu acuan dalam menentukan kebijakan moneter.
Advance GDP kuartal pertama 2023 yang dirilis pada 27 April lalu menunjukkan angka pertumbuhan 1.1%, lebih rendah dari perkiraan +2.0%, dan menjadi yang terendah sejak kuartal kedua 2023. Sementara itu, data Preliminary yang dirilis 25 Mei lalu menunjukkan +1.3%, lebih tinggi dari perkiraan +1.1%.
Kenaikan GDP kuartal pertama 2023 disumbang oleh pengeluaran konsumen dan investasi di sektor non perumahan. Akan tetapi, investasi di sektor perumahan mengalami kontraksi.
Untuk Final GDP kuartal pertama 2023 yang akan dirilis hari ini, konsensus memperkirakan kenaikan menjadi +1.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 23 Juni 2023 (Berdampak medium-tinggi pada USD)
Jobless Claims mengukur jumlah klaim tunjangan pengangguran selama minggu lalu, dan merupakan data fundamental paling awal yang berhubungan dengan jumlah tenaga kerja. Data Jobless Claims juga indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang akan mempengaruhi tingkat inflasi.
Ada 2 data yang diperhatikan, yaitu Initial Jobless Claims dan Continuing Jobless Claims. Initial Jobless Claims mengukur jumlah mereka yang baru pertama kali menerima tunjangan pengangguran dan lebih berdampak. Untuk itu, indikator Jobless Claims biasanya mengacu pada data Initial.
Minggu lalu, Jobless Claims AS tetap 264,000 klaim, lebih tinggi dari perkiraan 261,000 klaim, dan masih yang tertinggi sejak Oktober 2021. Sementara itu, klaim rata-rata dalam 4 minggu terakhir naik menjadi 255,750 klaim, tertinggi sejak November 2021.
Untuk minggu ini, diperkirakan klaim tunjangan pengangguran akan tetap 264,000. Hasil rilis yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.