Rabu, 4 September 2019:
- Jam 08:30 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Australia kuartal kedua tahun 2019 (Berdampak tinggi pada AUD).
GDP menyatakan nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu, dan dinyatakan dalam persentase perubahan dibandingkan periode sebelumnya. Tidak seperti negara-negara mata uang utama lainnya yang merilis data GDP per kuartal 3 kali (Preliminary, Second Release, dan Final), Australia hanya merilis GDP sekali per kuartal, sekitar 65 hari setelah berakhirnya kuartal tersebut.
Kuartal pertama lalu, GDP Australia tumbuh 0.4% quarter per quarter (q/q), sesuai dengan perkiraan dan menjadi yang tertinggi sejak kuartal kedua 2018. Sementara untuk basis quarter per year (q/y) tumbuh 1.8%, terendah sejak tahun 2016.
Naiknya GDP kuartal pertama tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya pengeluaran konsumen, pengeluaran pemerintah, dan ekspor. Untuk kuartal kedua tahun 2019, diperkirakan GDP Australia q/q akan tumbuh 0.5%, dan untuk data q/y diperkirakan tumbuh 1.8%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.
- Jam 08:45 WIB: indeks Caixin Services PMI China bulan Agustus 2019 (Berdampak medium pada AUD dan NZD).
Indeks Caixin Services PMI yang dirilis oleh Markit ini adalah estimasi yang dibuat berdasarkan hasil survei terhadap 400 purchasing manager di seluruh China mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini. Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan.
Parameter yang disurvei adalah produksi, new orders, harga, pengiriman, persediaan, dan tenaga kerja. Indeks ini sering dianggap sebagai leading indicator. Angka rilis di atas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor manufaktur sedang tinggi, sementara rilis di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.
Sejak Mei 2014, indeks PMI sektor jasa di China selalu berada di atas angka 50.0. Bulan Juli 2019 lalu, laporan ini berada pada angka 51.6, lebih rendah dari perkiraan 52.0, dan merupakan yang terendah dalam 5 bulan terakhir. Untuk bulan Agustus 2019, indeks diperkirakan berada pada angka 51.7. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan mendukung penguatan AUD dan NZD.
- Jam 15:30 WIB: indeks Services PMI Inggris bulan Agustus 2019 (Berdampak medium pada GBP).
Indeks Services PMI Inggris yang dirilis oleh Markit ini dibuat berdasarkan survei terhadap sejumlah purchasing manager di seluruh Inggris, mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini. Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan. Indeks PMI untuk sektor jasa ini didasarkan pada 5 indikator utama, yaitu: produksi, ketersediaan produk, aktivitas pengiriman, jumlah pesanan, dan jumlah tenaga kerja. Angka indeks di atas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor jasa sedang tinggi, sementara di bawah 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.
Bulan Juli lalu, indeks Services PMI naik ke 51.4, lebih tinggi dari perkiraan 50.4, dan merupakan yang tertinggi sejak bulan Oktober 2018. Kenaikan tersebut disebabkan oleh meningkatnya indeks new orders. Untuk bulan Agustus 2019, diperkirakan indeks akan turun ke 51.0. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.
- Jam 19:30 WIB: data neraca perdagangan Kanada bulan Juli 2019 (Berdampak medium-tinggi pada CAD).
Data ini disebut juga dengan International Merchandise Trade, dan hanya merilis produk barang yang diimpor dan diekspor, tidak termasuk jasa. Kanada adalah pengekspor utama minyak mentah disamping emas dan suku cadang kendaraan bermotor. Karena partner dagang utama Kanada adalah AS yang mengambil porsi hampir 70% dari total ekspor dan 50% dari total impor Kanada, sehingga perkembangan kondisi ekonomi AS akan sangat mempengaruhi aktivitas perdagangan Kanada.
Bulan Juni lalu, perdagangan Kanada mengalami surplus sebesar CAD0.14 miliar, lebih tinggi dari perkiraan defisit CAD0.30 miliar, tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang surplus CAD0.56 miliar. Pada bulan Juni 2019, total ekspor turun 5.1% ke CAD50.3 miliar, sementara total impor turun 4.3% ke CAD50.2 miliar. Untuk bulan Juli 2019, diperkirakan perdagangan Kanada akan kembali surplus sebesar CAD0.20 miliar. Surplus yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.
- Jam 20:15 WIB: Dengar pendapat laporan inflasi di Inggris (Berdampak tinggi pada GBP).
Event ini disebut juga sebagai Inflation Report Hearing atau Treasury Committee Hearings, dimana gubernur BoE Mark Carney dan beberapa anggota Monetary Policy Committee (MPC) akan memberikan testimoni mengenai tingkat inflasi dan prediksi perekonomian Inggris di hadapan parlemen. Seperti diketahui, inflasi tahunan Inggris terus turun dari level tertingginya +3.1% pada akhir 2017. Bulan Juli lalu, pertumbuhan inflasi bahkan berada pada +2.1%.
Dengar pendapat ini dilakukan setiap kuartal, dan selalu diperhatikan pasar karena bisa memberi petunjuk akan kebijakan moneter BoE pada waktu mendatang. Jika pernyataan gubernur dan para anggota MPC dianggap hawkish, maka GBP akan cenderung menguat. Begitu pula sebaliknya jika cenderung dovish. Statement dengar pendapat bisa dibaca di sini.
- Jam 20:25 WIB: pidato anggota FOMC John Williams (Berdampak medium pada USD).
Presiden Federal Reserve Bank of New York yang juga anggota FOMC. John Williams. dijadwalkan berbicara dalam konferensi Euromoney di New York. Isi pidato Williams bisa dibaca di sini.
- Jam 21:00 WIB: hasil meeting BoC: pengumuman suku bunga BoC bulan September 2019 (Berdampak tinggi pada CAD):
Suku bunga BoC dijadwalkan di-update 8 kali dalam setahun dengan konsensus (permufakatan) antara anggota dewan gubernur bank sentral. Di sepanjang tahun 2017, BoC telah menaikkan suku bunga acuan sebanyak dua kali. Kenaikan pertama terjadi pada 12 Juli, yakni sebesar 0.25% ke +0.75%, dan sekaligus menjadi kenaikan pertama sejak tahun 2010. Rate Hike kedua diputuskan pada 6 September, dengan kenaikan ke +1.00%.
Di tahun 2018, telah terjadi 3 kali kenaikan suku bunga, masing-masing sebesar 0.25%. Januari 2018 lalu, suku bunga Kanada naik sebesar 0.25% menjadi +1.25%. Pada 11 Juli, suku bunga kembali ditingkatkan ke +1.50%.
Kenaikan pada 17 Januari 2018 lalu disebabkan oleh membaiknya data pertambahan tenaga kerja selama 2 bulan berturut-turut dan tingkat pengangguran bulan Desember 2017 yang mencapai rekor terendahnya dalam 40 tahun terakhir. Sementara itu, kenaikan bulan Juli 2018 dipicu oleh naiknya tingkat inflasi dan investasi bisnis, serta membaiknya data ekonomi meski sedang terjadi perang dagang dengan AS. Kenaikan terakhir disebabkan oleh membaiknya ekonomi dan telah tercapainya kesepakatan perjanjian perdagangan antara Kanada, AS, dan Meksiko.
Pada meeting terakhir 10 Juli lalu, BoC mempertahankan suku bunga acuannya pada level +1.75%, sesuai dengan perkiraan. Statement seusai meeting menyebutkan bahwa kebijakan moneter yang diambil telah sesuai, dengan mempertimbangkan outlook ekonomi yang masih dibayangi oleh perang dagang. Bank sentral akan terus memonitor perkembangan di sektor energi dan perang dagang, serta dampaknya pada pertumbuhan dan inflasi.
Dari data terakhir, inflasi Kanada bulan Juli mencapai +2.0%, terendah dalam 3 bulan. Sementara itu, GDP kuartal kedua 2019 tumbuh 0.9%, tertinggi sejak kuartal kedua 2017. Tingkat pengangguran bulan Juli berada pada +5.7%, tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Dari data-data tersebut, dan dengan mempertimbangkan dampak perlambatan ekonomi global, diperkirakan BoC masih akan mempertahankan suku bunga acuan pada level +1.75% di bulan September 2019.
Jika BoC memangkas suku bunga, maka CAD akan cenderung melemah. Tetapi jika BoC mempertahankan suku bunga, maka perhatian akan tertuju pada isi Statement. Jika Statement dianggap hawkish, maka CAD akan cenderung menguat, begitu pula sebaliknya jika dianggap dovish. Statement untuk meeting hari ini bisa dibaca di sini.
- Jam 23:30 WIB: pidato anggota FOMC James Bullard (Berdampak medium pada USD).
Presiden Federal Reserve Bank of St. Louis yang juga anggota FOMC, James Bullard, dijadwalkan berbicara dalam sebuah acara bersama anggota dewan gubernur The Fed Michelle Bowman. Isi pidato Bullard bisa dibaca di sini.
Kamis, 5 September 2019:
- Jam 02:15 WIB: pidato anggota FOMC Charles Evans (Berdampak medium pada USD).
Presiden Federal Reserve Bank of Chicago yang juga anggota FOMC, Charles Evans, dijadwalkan berbicara pada sebuah konferensi yang diadakan oleh Detroit Branch of the Chicago Federal Reserve Bank. Isi pidato Evans bisa dibaca di sini.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.
