EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,335.33/oz   |   Silver 27.67/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,058.45   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 5 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 6 jam lalu, #Saham AS

BWPT: Pergerakan Tak Biasa, BWPT Masuk UMA

Penulis

Bursa Efek Indonesia menyatakan bahwa karena adanya pola transaksi saham yang tidak biasa, maka saham PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) masuk dalam daftar UMA.

Bursa Efek Indonesia pada hari Senin (7/12) menyatakan bahwa karena adanya pola transaksi saham yang tidak biasa, maka saham PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) masuk dalam daftar pengamatan Unusual Market Activity (UMA).


BWPT

 

Pengumuman UMA tidak lantas berarti ada pelanggaran aturan, tetapi dalam kaitannya dengan perkembangan ini, maka BEI mengharapkan investor agar:

  • memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa
  • mencermati kinerja perusahaan dan keterbukaan informasinya
  • mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan apabila rencana tersebut belum mendapat persetujuan RUPS
  • mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi

Saham emiten ini memang telah beberapa waktu ini bergelimang kemelut. Sebelumnya, perusahaan asal Malaysia, Felda Global Ventures Holdings Bhd (FGV), diberitakan terus menunda rencana akuisisi 37 persen saham BWPT dari Rajawali Corpora sehubungan dengan kondisi pasar sawit yang buruk dan harga eksekusi yang terbilang mahal. Padahal, perjanjian transaksi antara FGV dan Rajawali berakhir 30 November 2015 kemarin.

 

BWPT

Grafik Pergerakan Harga Saham BWPT Hingga 7 Desember 2015.

255876
Penulis

Alumnus Fakultas Ekonomi, mengenal dunia trading sejak tahun 2011. Seorang News-junkie yang menyukai analisa fundamental untuk trading forex dan investasi saham. Kini menulis topik seputar Currency, Stocks, Commodity, dan Personal Finance dalam bentuk berita maupun artikel sembari trading di sela jam kerja.